Thursday 18 April 2013

Biar mengaduh sampai gaduh





Aku lari ke hutan, kemudian menyanyiku
Aku lari ke pantai, kemudian teriakku
Sepi-sepi dan sendiri
Aku benci

Aku ingin bingar,
Aku mau di pasar Bosan
Aku dengan penat,Dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga jika Ku sendiri

Pecahkan saja gelasnya biar ramai, biar mengaduh sampai gaduh,
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih,
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya, biar terdera

Atau aku harus lari ke hutan belok ke pantai?

bosan aku dengan penat
dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga jika kusendir

P/s: bagi la can guwa berjiwang malam ni eh?da lama sangat dah tak berjiwang ni.plisss....

kbai

5 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. I was about to google which poem was by Chairil Anwar in AADC but i was hinking of this one...
    plus i need to confirmize who wrote this "tentang seseorang"

    Ok confirm.. It was from RAko Prinjanto..
    All 3 poems in that film was from him.

    ReplyDelete